AIYA Sulsel memperkenalkan budaya Bugis-Makassar melalui AIYA CulturalVerse
Asosiasi Pemuda Australia-Indonesia (AIYA) Cabang Sulawesi Selatan bersama Konsulat Jenderal Australia di Makassar dan Rumata’ Artspace telah mengadakan acara pertukaran budaya melalui AIYA CulturalVerse pada hari Minggu 14 Januari 2024 di Rumata’ Artspace, Makassar. Acara ini dirancang untuk membina hubungan budaya antara pemuda Australia dan Indonesia melalui promosi seni dan budaya, khususnya dari daerah Sulawesi Selatan
Program ini merupakan bagian dari program kolaborasi yang lebih luas antara AIYA, University of Tasmania dan Australian Volunteer International untuk mendukung Program Global Opportunity (UniGo). Kolaborasi ini difokuskan pada pertukaran dan keterlibatan yang bermakna antara komunitas pemuda kami dan komunitas akademis internasional untuk menumbuhkan pemahaman budaya, berbagi pengetahuan, dan menciptakan pengalaman berharga bagi anggota AIYA Sulawesi Selatan dan mahasiswa Universitas Tasmania.
Acara ini sangat didukung oleh Konsulat Jenderal Australia di Makassar yang menyadari pentingnya acara ini dan potensinya untuk menciptakan dampak positif bagi pemuda IndonesiaAustralia dan membina hubungan yang bermakna. Rumata’ Artspace juga mendukung kami untuk merangkul keberagaman dan apresiasi terhadap budaya melalui semangat anak muda yang dapat memberikan dampak signifikan bagi masyarakat.
Beberapa kegiatan utama dalam acara tersebut, diantaranya menampilkan kesenian tradisional Sulawesi Selatan pada sesi penyambutan diantaranya Tari Paduppa dan Upacara Anggaru,juga tersedia jajanan tradisional Sulawesi Selatan yang memiliki beragam pilihan seperti Coto Makassar, Es Pisang Ijo, Jalangkote. Selain itu, ada juga buah-buahan musiman yang dapat dinikmati pada waktu-waktu tertentu dalam setahun. Di akhir acara, para peserta mengikuti sesi permainan tradisional yang meliputi Permainan Tradisional Rangku Alu dan Dero dan dilanjutkan dengan sesi foto.
Acara tersebut memicu diskusi yang hidup dan menggugah pikiran di antara para peserta mengenai berbagai perbedaan budaya dan tradisi antara Anggota AIYA dari Indonesia dan Australia. Pertukaran ide dan perspektif ini memungkinkan nsetiap orang untuk mendapatkan pemahaman dan apresiasi yang lebih dalam terhadap kekayaan keberagaman yang ada di masyarakat.
AIYA Sulawesi Selatan sebagai tuan rumah acara ini mempunyai kesempatan luar biasa untuk menampilkan dan mempromosikan budaya Bugis-Makassar yang kaya dan dinamis kepada khalayak yang lebih luas. Pertukaran budaya ini memungkinkan adanya pemahaman dan apresiasilebih dalam terhadap tradisi, adat istiadat, dan warisan masyarakat Bugis-Makassar. Acara ini menyediakan wadah untuk menampilkan tarian tradisional Bugis-Makassar, musik, seni dan masakan, dan pakaian tradisional. Melalui acara seperti ini, AIYA Sulawesi Selatan diharapkan memainkan peran penting dalam melestarikan dan mempromosikan budaya Bugis-Makassar.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!